Polres Pelabuhan Tanjungperak Pastikan Kesehatan Petugas SPPG Demi Makan Bergizi yang Aman
- account_circle Redaksi
- calendar_month Rab, 15 Okt 2025
- visibility 88
- comment 0 komentar

Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Aula Sanika Satyawada
Surabaya, Aspirasi.co.id – Dalam upaya memastikan keberlangsungan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan aman dan berkualitas, Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jawa Timur mengambil langkah proaktif.
Hal itu dilakukan dengan menggelar pemeriksaan kesehatan menyeluruh bagi 32 calon petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Aula Sanika Satyawada, Selasa (14/10/2025).
Para calon petugas ini merupakan garda terdepan yang akan bertugas di dapur umum meracik dan menyajikan makanan bergizi untuk anak-anak sekolah.
Karena itu, kesehatan mereka menjadi fondasi utama dalam menjaga keamanan dan kualitas makanan yang akan dikonsumsi peserta didik.
Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjungperak, Iptu Suroto, menegaskan bahwa kondisi kesehatan petugas dapur tidak bisa ditawar.
Pemeriksaan ini, katanya, adalah bagian penting dari prosedur operasional sebelum mereka resmi bertugas.
“Kesehatan para petugas di dapur SPPG adalah prioritas utama. Mereka menyiapkan makanan untuk anak-anak, jadi harus benar-benar dalam kondisi prima agar terhindar dari risiko kontaminasi dan menjaga kualitas gizi,” ujar Iptu Suroto.
Ia menjelaskan, pemeriksaan yang dilakukan mencakup berbagai aspek medis mulai dari pemeriksaan fisik umum, tekanan darah, kadar gula darah, hingga deteksi penyakit menular seperti TBC.
Petugas juga menjalani pengambilan sampel dahak untuk memastikan bebas dari potensi penularan.
Sebanyak 32 calon petugas SPPG mengikuti seluruh rangkaian tes dengan tertib dan penuh kesadaran.
Hasil rikkes akan diumumkan dalam sepekan ke depan, dan peserta yang dinyatakan sehat secara medis akan segera dilantik menjadi petugas resmi.
Iptu Suroto menambahkan, langkah ini merupakan bentuk komitmen Polres Pelabuhan Tanjungperak dalam mendukung program prioritas pemerintah pusat.
“Ini bukan sekadar soal menyediakan makanan bergizi, tetapi juga memastikan bahwa proses penyajiannya dilakukan oleh orang-orang yang sehat dan kompeten,” tegasnya.
Ia menambahkan, pemeriksaan kesehatan berkala seperti ini akan menjadi agenda rutin sebagai langkah preventif untuk menjaga keberlanjutan dan kualitas program MBG.
“Kami ingin memastikan program nasional ini berjalan sesuai standar kesehatan tertinggi,” pungkasnya.
- Penulis: Redaksi

Saat ini belum ada komentar