Besuki Berduka, Tiga Nyawa Sekeluarga Ditemukan Tewas di Dalam Rumah
- account_circle Redaksi
- calendar_month 9 jam yang lalu
- visibility 18
- comment 0 komentar

Situbondo, Aspirasi.co.id – Suasana tenang Minggu pagi di Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, mendadak berubah mencekam. Warga Dusun Watuketu, RT 01 RW 02, Desa Demung, diguncang temuan tragis: tiga anggota satu keluarga ditemukan tak bernyawa di dalam rumah mereka, Minggu (28/12/2025).
Peristiwa yang diduga kuat sebagai pembantaian satu keluarga ini menyisakan duka mendalam sekaligus ketakutan di tengah masyarakat.
Penemuan mengerikan tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, ketika warga mulai beraktivitas.
Aparat kepolisian bergerak cepat dan memastikan kasus ini ditangani secara serius dengan penyelidikan mendalam guna mengungkap penyebab kematian dan pihak yang bertanggung jawab.
Identitas Para Korban
Berdasarkan data awal di lokasi kejadian, tiga korban yang ditemukan meninggal dunia adalah:
Mohammad Hasim (58), laki-laki, wiraswasta, warga Desa Panagguen, Kabupaten Pamekasan, diketahui sebagai suami siri.
Suningsih (38), perempuan, ibu rumah tangga, warga Dusun Watuketu, Desa Demung, sebagai istri siri.
Umi Rahmania (18), perempuan, mahasiswa, warga Dusun Watuketu, Desa Demung, sebagai anak.
Ketiganya dipastikan meninggal dunia di tempat kejadian.
Detik-detik Penemuan Mengejutkan
Peristiwa memilukan ini pertama kali diketahui oleh Abdur (60), yang akrab disapa Pak Suning, seorang petani setempat sekaligus orang tua dari Suningsih.
Pagi itu, sekitar pukul 07.00 WIB, saksi berniat mengantarkan tempe pesanan ke rumah korban.
Setelah mengetuk pintu depan tanpa jawaban, ia masuk melalui pintu samping yang tidak terkunci untuk meletakkan tempe di dapur, lalu kembali pulang.
Namun, rasa curiga muncul 30 menit kemudian karena rumah terlihat sunyi tanpa tanda aktivitas. Saat kembali masuk, saksi dikejutkan oleh pemandangan tidak wajar di area kamar mandi.
Dalam kondisi panik, ia menyusuri bagian rumah lainnya. Ketika pintu kamar dibuka dan lampu dinyalakan, dua korban lainnya terlihat tergeletak tak bernyawa. Saat itulah saksi menyadari bahwa seluruh penghuni rumah telah meninggal dunia.
Saksi segera keluar rumah dan melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun setempat untuk diteruskan ke pihak berwajib.
Polisi Lakukan Penyelidikan Intensif
Kapolsek Besuki, AKP Febry, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyatakan bahwa petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan lokasi, serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi.
“Benar, telah ditemukan tiga orang meninggal dunia di Desa Demung, Kecamatan Besuki. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti dan kronologi lengkap kejadian,” ujar AKP Febry.
Pihak kepolisian juga berkoordinasi lintas unit untuk langkah lanjutan, termasuk pemeriksaan mendalam guna memastikan apakah ketiganya menjadi korban pembunuhan.
Gegerkan Warga, Harapan Akan Keadilan
Kabar tragedi ini dengan cepat menyebar dan menjadi perbincangan hangat warga Besuki. Lingkungan sekitar rumah korban diliputi suasana duka, keprihatinan, dan rasa takut.
Warga berharap aparat penegak hukum dapat mengusut tuntas kasus ini secara profesional dan transparan, demi keadilan bagi para korban serta menjaga rasa aman masyarakat.
Kasus dugaan pembantaian satu keluarga di Dusun Watuketu ini menjadi alarm keras, sekaligus pengingat pentingnya kewaspadaan lingkungan dan penegakan hukum yang tegas agar peristiwa serupa tidak terulang.
- Penulis: Redaksi

Saat ini belum ada komentar