TP PKK Bondowoso Dilibatkan Aktif Cegah Peredaran, Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal
- account_circle Aurel
- calendar_month Kam, 21 Agu 2025
- visibility 134
- comment 0 komentar

Pemerintah Kabupaten Bondowoso bersama Bea Cukai terus menggencarkan program “Gempur Rokok Ilegal” dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat.
Bondowoso, Aspirasi.co.id – Pemerintah Kabupaten Bondowoso bersama Bea Cukai terus menggencarkan program “Gempur Rokok Ilegal” dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat. Kali ini, kegiatan sosialisasi digelar dengan menghadirkan peserta dari TP PKK Kabupaten Bondowoso,(20/8/2025).
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi I DPRD Bondowoso, Kasi KIP Bea Cukai, Ketua TP PKK Kabupaten Bondowoso, serta Kasatpol PP Kabupaten Bondowoso.
Dalam kesempatan itu, Kasi KIP Bea Cukai menjelaskan bahaya dan dampak peredaran rokok ilegal, baik terhadap perekonomian negara maupun masyarakat.
“Rokok ilegal merugikan penerimaan negara dan bisa menghambat pembangunan. Karenanya, masyarakat perlu memahami ciri-ciri rokok ilegal dan berani menolak peredarannya,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Bondowoso menekankan pentingnya peran ibu-ibu PKK sebagai garda terdepan dalam menyampaikan informasi kepada keluarga dan lingkungan sekitar.
“Melalui TP PKK, edukasi ini bisa lebih cepat tersampaikan ke masyarakat, khususnya kaum ibu, agar anak-anak kita terhindar dari konsumsi rokok ilegal,” ujarnya.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Bondowoso juga memberikan apresiasi atas sinergi lintas sektor dalam upaya pemberantasan rokok ilegal. Ia menilai, keikutsertaan TP PKK merupakan langkah strategis dalam membangun kesadaran bersama.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab, di mana anggota TP PKK aktif berdiskusi dan menyampaikan pandangan mengenai cara efektif mencegah peredaran rokok ilegal di lingkungan masing-masing.
Dengan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Bondowoso semakin paham tentang bahaya rokok ilegal serta mampu berperan aktif dalam gerakan “Gempur Rokok Ilegal” demi keberlangsungan pembangunan daerah.
- Penulis: Aurel

Saat ini belum ada komentar