Bupati Bondowoso Ajak Generasi Muda Jaga Kerukunan Lewat Moderasi Beragama
- account_circle Redaksi
- calendar_month Sen, 17 Nov 2025
- visibility 72
- comment 0 komentar

BERITA : Deklarasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan Masyarakat yang dihadiri siswa-siswi SMA/SMK/MA negeri se-Kabupaten Bondowoso.
Bondowoso, Aspirasi.co.id – Bupati Bondowoso, Abdul Hamid Wahid, menegaskan pentingnya moderasi beragama sebagai landasan menjaga kerukunan dan persatuan di tengah keberagaman masyarakat.
Hal itu ia sampaikan dalam acara Deklarasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan Masyarakat yang dihadiri siswa-siswi SMA/SMK/MA negeri se-Kabupaten Bondowoso.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa syukur karena kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan lancar, (17/11).
Ia berharap agenda ini memberikan manfaat besar, baik bagi peserta maupun masyarakat Bondowoso secara luas.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh hadirin yang telah meluangkan waktu untuk mengikuti kegiatan penting ini. Terutama kepada adik-adik siswa SMA dan SMK negeri yang telah berkomitmen menjadi bagian dari Gerakan Nasional Moderasi Beragama,” ujarnya.
Bupati Hamid menjelaskan bahwa moderasi beragama bukanlah upaya melemahkan keyakinan, melainkan cara memperkuat sikap beragama yang adil, seimbang, dan menghargai perbedaan.
Ia menegaskan bahwa agama seharusnya menghadirkan kedamaian, bukan menimbulkan perpecahan.
“Generasi muda Bondowoso adalah duta perdamaian. Di tangan kalian, nilai toleransi, kebersamaan, dan cinta tanah air harus tumbuh subur. Bondowoso dikenal sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai keagamaan dan kearifan lokal. Semangat inilah yang harus terus dijaga,” tambahnya.
Bupati juga mengingatkan bahwa deklarasi bukanlah akhir, melainkan awal dari aksi nyata di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Ia mendorong para siswa untuk terus membangun dialog, menghargai perbedaan, dan menebarkan semangat gotong royong lintas agama.
Dengan semangat tersebut, Bupati optimistis Bondowoso dapat semakin kokoh sebagai kabupaten yang rukun, beriman, dan berkemajuan.
- Penulis: Redaksi

Saat ini belum ada komentar